Bulan november kemarin benar-benar membuat saya galau, entah kenapa saya diserang oleh kegalauan dari berbagai sudut. Dan asli benar-benar membuat saya sempat jatuh, ahhh itu udah biasa :p. November kemarin memang benar mengajarkan saya akan sesuatu yang tak pernah saya duga selama ini. Sesuatu yang sudah pernah diingatkan oleh ibu saya di beberapa waktu silam, kini saya pun merasakannya.Terkadang memang kita tidak akan sadar akan sesuatu, sebelum kita mengalaminya sendiri. Mungkin sudah terlambat bagi saya untuk menyesalinya, tapi masih ada harapan untuk mengubahnya di waktu yang akan datang.
Malam ini saya kembali cangkruk di teras kos, menikmati koneksi inet hasil nyolong yang sudah terbilang lebih dari cukup bagi saya :D. Mengulik-ngulik sesuatu hal yang baru dan cukup booming belakangan ini. NodeJs dan ExpressJs framework akhir-akhir ini sering seliweran di telinga saya, entah itu dari perbincangan dengan rekan-rekan atau melihat situs-situs besar yang mulai hijrah ke NodeJs, seperti GroupOn, PayPal dll. Tertarik juga saya ingin mencobanya, yaw hitung-hitung sebagai investasi di masa mendatang 😀
Ini hanya sekedar tulisan sederhana, sekadar catatan hasil belajar sekilas saya tentang NodeJs malam ini. Sebelumnya, silahkan install terlebih dahulu nodejs di komputer rekan-rekan, bisa di-unduh dari web resminya http://nodejs.org/ yang berupa file installer. Berhubung disini saya menggunakan linux, jadi saya cukup mengunduhnya via apt.
1. Pertama kita install dulu framework express ke repo lokal di komputer kita. Dengan menambahkan parameter -g, artinya framework express bisa dipanggil secara global.
sudo npm install express -g
2. Setelah framework express terpasang di repo nodejs lokal di komputer, saatnya kita membuat sebuah project baru.
sudo express -c stylus HelloExpress
sudo chmod -R 777 HelloExpress
3. Project baru yang baru kita buat jika dijalankan langsung dengan perintah node app.js, akan memunculkan pesan error. Ini dikarenakan module yang dibutuhkan dan terdapat di file package.json seperti jade belum kita unduh. Kita dapat menambahkan nama package yang kita butuhkan dengan menambahkannya di file package.json, yappss, mirip seperti menggunakan composer di php 😉
Edit file package.json dengan perintah vim package.json
4. Install package yang sudah kita defisinikan tadi dengan menggunakan perintah sudo npm install.
5. Jalankan aplikasi dengan perintah node app.js. Buka web browser dan ketikkan http://localhost:3000
Framework NodeJs yang satu ini cukup menarik juga untuk dijadikan RESTFul API. Di postingan selanjutnya, kita akan coba untuk menghubungkan NodeJs dengan database MySQL :).
“Stay Foolish, Stay Hungry”
Happy Blogging and Keep Coding
Cheerrrss….!!!!
bagaimana cara instal pake windowssss bliii kasih tauuu dong
gan, tolong buat artikel tentang Rest API dengan NodeJS serta databasenya menggunakan MongoDB, terima kasih gan. . .