Kuliah hari kedua, dimulai dengan mata ngantuk + terlambat masuk kuliah. Maklum saja, saya baru tidur jam 5 pagi. Sampai di parkiran kampus, langsung ketemu sama ‘Engkong’ yang tiba-tiba bersikap baik kepada saya. Entah mimpi apa tuh si ‘Engkong’ tadi malam (mimpi basah kali yee). Baru masuk kelas, echh…ternyata dosennya diganti. Cari tempat duduk paling belakang, kan malu kalo harus duduk di depan (ngeles). Aslinya saya masih ngantuk, mau dengarin dosen yang lagi jelasin kontrak perkuliahan juga gak bakal bisa konsen. Jadilah saya ‘mengulik-ngulik’ hape Android kesayangan yang selalu setia menemani saya hampir satu bulan ini. Pas lagi asik-asiknya browsing, tiba-tiba ada sms masuk yang isinya sebagai berikut :
“Pak, paketnya sudah datang. Sekarang paketnya ada di kantor tiki pak.”
Kontan saja mata saya yang awalnya masih 5 watt, langsung melek setelah membaca sms tersebut. Ternyata hadiah dari Bhineka hasil menang “Write Your Experiance” sudah sampai. Yupzz,,hari rabu kemarin saya menerima email dari seorang sales bhineka, yang menginformasikan bahwa saya terpilih sebagai salah satu pemenang “Write Your Experience”. Gak nyangka juga bisa masuk jadi pemenang, padahal saya cuma iseng-iseng nulis sedikit review (lebih tepatnya sih curhat) tentang hape Samsung Galaxy Gio yang saya beli di Bhineka 1 bulan yang lalu. Hadiahnya gak sekedar hadiah lho, saya mendapat sebuah headset dengan merk Senssheiser yang pas dicoba memang benar-benar MANTAP. Awalnya sih saya kira hanya headset biasa, palingan juga sama dengan headset yang saya miliki di rumah. Setelah mengecek barangnya di katalog produk milik Bhineka, headset dengan seri Sennheiser 202-II ini ternyata dibandrol seharga 300 ribu. Ajeeegilee….kalau sudah mahal kayak gini, biasanya kualitas barangnya memang bagus. Setelah membaca spesifikasi dan beberapa review dari konsumen yang pernah membeli, headset ini memang mempunyai kualitas yang OKE punya.
Perkiraan saya pun memang tidak salah. Setelah headset ini saya keluarkan dari dus dan saya coba dengan menggunakan Si Gio, dua jempol deh untuk headset ini. Suara Bass’nya nendang, Treeble’nya jernih dan bening (sebening Ayu Ting-Ting ) dengan sensistivity sebesar 115 db. EarCup’nya pas sekali di telinga, jadinya sangat kedap suara dan serasa berada di dalam studio musik. Baru di set pada volume rendah saja suaranya sudah sangat gurih, dan ketika dinaikkan sedikit volumenya ditambah memainkan musik-musik DJ, maka rekan-rekan akan serasa seperti di diskotik :D. Dari sisi desain, memang terlihat sangat stylish. Kabelnya juga panjang, 3,5 meter coy. Maka dari itu, telah disediakan sebuah penggulung kabelnya. Terdapat juga sebuah jack 6,3 adapter plug.
Karena hardware’nya yang memang mumpuni, harus didukung juga dengan musik player dan lagu-lagu yang berkuliatas. Pada musik player, kita bisa memilih dan mengatur equaliser sesuai selera kita masing-masing. Untuk lagu-lagunya, saya sarankan untuk mencobanya dengan lagu-lagu berformat mp3 dengan kompresi minimal 256 kbps. Kalau tidak, yaw siap-siap saja headset ini tidak menghasilkan suara yang maksimal sesuai dengan kemampuannya alias murahan. Pokonya headset ini recomended banget deh untuk rekan-rekan yang sedang berniat untuk membeli headset kualitas premium di kisaran harga 300 ribu.
OK deh, sekian dulu kesan-kesan saya tentang headset besutan Sennheiser ini. Terima kasih untuk Bhineka yang sudah memberikan headset keren ini kepada saya secara cuma-cuma. Ditunggu lagi deh promo-promo seperti ini di waktu-waktu mendatang :D. Gak nyesel belanja di Bhineka, kualitas barangnya Top Markotop. Sukses selalu untuk Bhineka.
Salam Hangat,
Cheerrrsss….!!!!
boleh pinjem dong hhhaahhaa