Akhirnya, saya sempat juga untuk pulang ke Bali setelah hampir 2 bulan saya tidak pulang ke rumah tercinta. Padahal sebenarnya masih ada beberapa tugas kuliah, ujian dan proyek pekerjaan yang belum sempat saya selesaikan. Namun, gara-gara otak yang udah mumet mikirin tugas (duit saku juga udah abis :D) terpaksa lah saya minggat ke Bali. Baru keluar dari pelabuhan Gilimanuk, langsung muncullah ide-ide cemerlang yang selama ini mungkin terkurung rapat-rapat gara-gara otak yang stress (:lebay:).
Kemarin sebelum saya pulang ke Bali, kebetulan ada seorang teman yang bertanya tentang pemrograman web, sebut saja namanya Danny (nama tidak disamarkan). Ia bertanya,
“Bagaimana sih caranya agar suatu website bisa berdiri dengan hanya satu file PHP saja?”.
Kelihatannya memang ruwet, namun sebenarnya gampang. Web seperti itu bisa dibuat seperti sistem modular, layaknya sebuah CMS seperti Joomla maupun WordPress. Walaupun hanya dengan 1 file index, teknik web ini terlihat bekerja dengan banyak file-file php. Namun pada kenyataannya, hanya merupakan sebuah file index yang di dalamnya terdapat pembagian modul-modul untuk tiap halamannya. Teknik pembagian modul-modulnya juga sangat sederhana, hanya menggunakan teknik selection dalam algoritma, yaitu fungsi if dan else. Untuk url-nya pun juga berbeda. Namun, agar url-nya terlihat lebih enak dilihat dan mudah di-index Om Google, kita bisa memberikan file .htaccess. Contohnya seperti gambar di bawah ini :
Sebelum menggunakan file .htaccess. Url terlihat lumayan ruwet untuk dibaca.
Setelah menggunakan file .htaccess. Url menjadi lebih simpel dan user friendly.
Menggunakan teknik web seperti ini, mengingatkan saya akan project web kelas yang saya buat 1 dulu. Bekerja dengan teknik seperti ini cukup menguntungkan, karena kita tidak akan dipusingkan lagi dengan manajemen file-file web yang kemungkinan jumlahnya sangat banyak. Tapi ada susahnya juga, kita dituntut untuk lebih teliti dan terstruktur lagi dalam menuliskan setiap baris kodenya.
Tadi siang, sudah saya sempat buatkan contoh file jadinya. Kebetulan juga, untuk file demonya juga sudah saya upload. Mudah-mudahan bisa berguna untuk rekan-rekan yang kebetulan juga mempunyai pertanyaan yang sama seperti teman kampus saya.
Happy Blogging and Keep Coding…
Cheers..!!!
mantab gan
Pingback: Ng`Blog Biar Gak GobloG | BlogNya Gede Lumbung » Blog Archive » Tutorial AJAX : Load Halaman dan Submit Form Dengan AJAX Menggunakan jQuery
wah, mantepp mas..
sangat membantu bwt newbie kaya saya ini… 🙂
sukses trus dh..
cocok belli saya ganti admin masuk kehalaman full admin salut buat belli gede oom swastiastu belli….
agan Gede Lumbung kl file PHP nya banyak dalam sebuah website trus gmn solusinya kl pake .htaccess br clean URL ?? mohon bantuannya
terimakasi gan. tutorialmu amat membantu saya yang nyubie ini
Kereeeeeeeeeeeeeeeeen…………… abis.
mantap gan mas gede…syukurlah bisa membantu saya….kebetulan saya lg nyari skrip tentang web ternak….makasih mas gede…
maaf mas link ya gk bisa di sedot
Thanks Gan …Mantab
mas kalo kasusnya urlnya kayak gini bagaimana di htaccess sama di fungsi if elsenya ? :
http://www.aplikasi/system/amd.orderentry.php?adm_no=000004.1
untuk mengubah menjadi seperti ini
http://www.aplikasi.com/system/orderentry/000004.1
mohon bantuanya.
off nih website?